merbau.desa.id/Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi para Kader Digital program Desa Cerdas Fase II. Kegiatan ini berlangsung selama 10 (sepuluh) hari pada tanggal 24 Maret - 2 April 2023.
Dimana kegiatan Bimtek ini dibagi menjadi 3 Region yaitu Region Jakarta, Surabaya dan Makasar., Untuk Region Jakarta diadakan di Redtop Hotel Convention Center, Gambir Jakarta Pusat yang di hadiri oleh 380 Kader Digital.
Kegiatan Bimtek ini merupakan pembekalan kepada Kader Digital guna peningkatan kapasitas Kader Digital dalam rangka pelaksanaan program Desa Cerdas. Kader Digital nantinya akan banyak berinteraksi dengan desa.
Maka, mereka perlu aktif di desa masing-masing. Yang nantinya kader digital akan membaur dengan masyarakat, maka dari itu kader digital harus mengetahui banyak hal apa yang terjadi di desa.
Maka mereka juga perlu aktif di berbagai aktivitas kemasyarakatan di desa, baik dalam kegiatan maupun proses perencanaan. Desa menjadi tumpuan pembangunan nasional, keberhasilan desa secara akumulatif akan mendorong kelangsungan ekonomi nasional maka posisi desa sungguh penting, desa perlu dikembangkan secara inovatif menuju desa cerdas.
Desa Cerdas merupakan desa yang mampu meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat melalui pemanfaatan teknologi dalam berbagai aspek pembangunan desa. Desa cerdas sendiri bukan hanya sekedar berkait dengan digitalisasi saja,melainkan difokuskan 6 pilar indikator desa cerdas yaitu masyarakat cerdas (smart people), pemerintah cerdas (smart government), ekonomi cerdas (smart economy), lingkungan cerdas (smart environment), kehidupan cerdas (smart living), mobilitas cerdas (smart mobility).
Desa Cerdas nantinya akan di desain sebagai pusat kreativitas masyarakat antara kegiatan ekonomi produktif dan kreatif, peningkatan pendidikan dan kesehatan, upaya pengentasan kemiskinan, dengan smart village ini kedepannya peran pemerintah desa lebih dioptimalkan agar dapat mengelola sumberdaya desanya secara efektif, efisien dan berkelanjutan.
Desa Cerdas menjadi kerangka kerja untuk membangun akuntabilitas, peran, dan otoritas pengambilan keputusan untuk organisasi berbasis digital melalui media situs web, seluler, media sosial, dan produk serta layanan lain yang didukung oleh jaringan internet dan web.
Pada Kesempatan tersebut Kodri Selaku Kader Digital dari Kabupaten Tanggamus Juga menuturkan, bahwa Program desa cerdas ini memang sangat di harapkan
“Alhamdulillah saya bisa menimba Ilmu di kegiatan ini, dan semoga dapat kami realisasikan di desa kami” Ujar Kodri
Pada Kesempatan terpisah Rohadi Kepala Desa Merbau Kec. Kelumbayan Barat Kab. Tanggamus Lampung Juga berharap yang sama.
“Saya berharap dengan program desa cerdas ini dapat menjadikan Desa Merbau ini dapat menjadi Smart Government” harap Rohadi.
Diharapkan selama kegiatan Bimtek Kader Digital dapat memperoleh ilmu dan wawasan yang nantinya dapat diimplementasikan dengan baik sehingga bisa melaksanakan program ini dengan baik, dapat memaksimalkan apa yang ada di desa, serta membuat kemajuan-kemajuan yang lebih baik dengan saling bersinergi. Serta Kader Digital bisa paham apa yang terjadi di desa, mulai dari penyusunan program desa dalam APBDes, perencanaan di RPJMDes dan RKB, agar kegiatan program Desa Cerdas ini bisa dimasukkan ke dalam proses perencanaan pembangunan kemudian dieksekusi hingga berhasil dan sukses.